Imam
Ahmad selain dikenal sebagai salah satu dari imam 4 mahdzab,
sebagaimana Imam Syafi’i, beliau juga pandai dalam ilmu pengobatan.
Berikut ini beberapa kisah yang terdokumentasi sehingga dapat
menunjukkan beliau rahimahullah pandai dalam mendiagnosa penyakit, mengerti tentang jenis-jenis obat dan penerapan gaya hidup.
Ibnu Muflih Al Maqdisi mengatakan dalam kitabnya, Khamsuna Fashlan Fith Thibbin Nabawi, Al-Mawardzi
mengatakan, “Aku pernah mendengar seseorang mengadu kepada Abu Abdillah
(Ahmad bin Hambal). ‘Aku merasakan nyeri yang berdenyut-denyut di ibu
jariku?’ katanya. Lalu ia (Abu Abdillah) berkata: ‘Ini adalah kelebihan
air. Menurutku, kamu harus mengurangi minum air di malam hari’.”
Izin Dinkes: 02/Jamsarkes-Salkes/Agam/STPT/IX/2013 Jl.Chaniago Padang Baru, Lubuk Basung Hp:085263190964
Rabu, 30 April 2014
Tips Untuk Para Calon Ibu
Melahirkan
dan membesarkan anak telah menjadi suatu yang rumit untuk saat ini.
Bayangkan saja berapa banyak ibu yang harus melalui proses melahirkan
dengan cara yang tidak normal, yaitu melalui jalan operasi saat ini?
Belum lagi ketika anak itu telah lahir, kemudian ternyata setelah tumbuh
dan bertambah besar justru memiliki perangai yang buruk dan membuat
orang tua dipusingkan karenanya…
Oleh karena itu Islam memberikan petunjuk bagi para calon orang tua, khususnya kaum ibu yang akan dikaruniai anak oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala dengan petunjuk melalui Nabi-Nya dan para sahabat Nabi ﷺ yang senantiasa berada di atas jalan yang lurus.
Beberapa petunjuk yang baik untuk disimak itu antara lain:
Ali Radhiyallahu ‘Anhu berkata, kurma yang paling baik adalah albarniy, dalam satu riwayat Rasulullah ﷺ bersabda,
Oleh karena itu Islam memberikan petunjuk bagi para calon orang tua, khususnya kaum ibu yang akan dikaruniai anak oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala dengan petunjuk melalui Nabi-Nya dan para sahabat Nabi ﷺ yang senantiasa berada di atas jalan yang lurus.
Beberapa petunjuk yang baik untuk disimak itu antara lain:
Ali Radhiyallahu ‘Anhu berkata, kurma yang paling baik adalah albarniy, dalam satu riwayat Rasulullah ﷺ bersabda,
Bahaya Berlebihan
وَكُلُوا وَاشْرَبُوا وَلَا تُسْرِفُوا ۚ إِنَّهُ لَا يُحِبُّ الْمُسْرِفِينَ
…Makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan”(QS. 7:31)
Dalam ayat ini, Allah Subhanau Wa Ta’ala mengatur pula
perkara makan dan minum manusia. Kalau pada masa Jahiliah manusia yang
mengerjakan haji hanya memakan makanan yang mengenyangkan saja, tidak
memakan makanan yang sedap-sedap yang dapat menambah gizi dan vitamin
yang diperlukan oleh badan, maka dengan turunnya ayat ini, makanan dan
minuman manusia itu harus disempurnakan dan diatur untuk dapat
dipelihara kesehatannya. Dengan begitu manusia lebih kuat mengerjakan
ibadah.…Makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan”(QS. 7:31)
Maka dalam ayat ini diterangkan Allah dengan memakan makanan yang baik dan minum minuman yang bermanfaat dalam rangka mengatur kesempurnaan dan kesehatan untuk dapat beribadat kepada Allah dengan baik. Kesehatan badan banyak hubungannya dengan makanan dan minuman. Makanan dan minuman yang berlebih-lebihan membawa kepada kerusakan kesehatan.
Usus Halus, Penyaring Sari Makanan
Usus
halus adalah bagian dari sistem pencernaan yang memanjang dari lambung
sampai katup ileo-kolika, yaitu tempat bersambungnya usus halus dengan
usus besar. Sebagaimana diungkap hadits, bahwasannya usus halus
mengambil tiga bagian dari tujuh bagian usus yang terdapat pada manusia.
Imam Adz Dzahabi menguraikan bahwasannya bagian pertama dari usus halus dinamakan al-Itsna ‘asyr (usus dua belas jari) atau biasa disebut duodenum, kemudian bagian kedua disebut usus shaim (usus puasa) atau biasa disebut jejunum. Bagian terakhir disebut usus yang panjang melingkar halus yang disebut al-lafayifi atau ileum (usus penyerapan).
Adapun penciptaan usus halus yang
Imam Adz Dzahabi menguraikan bahwasannya bagian pertama dari usus halus dinamakan al-Itsna ‘asyr (usus dua belas jari) atau biasa disebut duodenum, kemudian bagian kedua disebut usus shaim (usus puasa) atau biasa disebut jejunum. Bagian terakhir disebut usus yang panjang melingkar halus yang disebut al-lafayifi atau ileum (usus penyerapan).
Adapun penciptaan usus halus yang
Keseimbangan Penciptaan Manusia
الَّذِي خَلَقَكَ فَسَوَّاكَ فَعَدَلَك
“Yang telah menciptakan kamu, lalu menyempurnakan kejadianmu, lalu menjadikan (susunan tubuh)mu seimbang.” (Q.S. Al Infithaar : 7)
Dalam ayat ini Allah Subhanahu Wa Ta’ala menjelaskan bahwa sesungguhnya manusia diciptakan penuh dengan kesempurnaan, tentunya tidak sama dengan makhluk lainnya yang telah diciptakan lebih dulu. Itu artinya kesempurnaan yang dimaksud dalam Qs. At-Tiin (95) : 4, adalah keseimbangan. Dengan kesempurnaan dan keseimbangan ini, diharapkan manusia dapat mengemban tugas sebagai khalifah di muka bumi. Jika tugas itu dapat ditunaikan dengan baik, maka manusia akan menempati posisi yang mulia di sisi Tuhannya (maqama mahmuda). Namun sebaliknya, ketika manusia tak menjalankan tugasnya dengan pola-pola keseimbangan yang telah ditetapkan oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala, maka manusia akan terjerumus pada kebinasaan dan kehinaan,
Mengenal Sayur Hindiba dan Manfaatnya (Bagian II/Habis)
Hindiba
adalah tanaman yang unik, karena sifatnya yang dapat berubah karena
pengaruh musim. Sebagaimana diketahui, di masa kejayaan Islam
penyeleksian obat-obatan didasarkan pada sifat alamiahnya, apakah panas,
dingin, lembab atau kering dan disertai dengan tingkat kepanasan atau
dinginnya. Sifat alamiah sangat penting diungkap karena akan menentukan
efek terapi.
Semua literatur lampau
sepakat bahwa sifat alamiah hindiba adalah dingin dan lembab. Menurut
Ibnu Sina hindiba adalah dingin dan lembab di level tertinggi pada
tingkat pertama. Walaupun dikatakan bahwa
Tips yang harus dihindari bagi penyakit Hipertensi (Tekanan darah tinggi)
HIPERTENSI: adalah naiknya tekanan darah hingga lebih dari 140/90
mmHg. Biasanya penyakit ini dating pada usia lanjut. Hipertensi
kadang-kadang menyebabkan terjadinya beberapa masalah pada pembuluh
darah otak atau jantung.
Maka dari itu tips-tips agar penderita Hipertensi memperhatikan hal berikut ini
Maka dari itu tips-tips agar penderita Hipertensi memperhatikan hal berikut ini
Daun Salam Untuk Obat Asam Urat
Daun salam biasa dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia sebagai pelengkap bumbu dapur. Pohon salam (Syzygium
polyanthum) yang biasa tumbuh liar di hutan dan di pegunungan bisa mencapai ketinggian 25 meter dan lebar pohon 1,3
meter.
Tumbuhan ini dapat ditemukan dari dataran rendah sampai pegunungan dengan ketinggian 1.800 meter di atas
permukaan laut. Selain daun yang dipakai sebagai bumbu, kulit pohonnya biasa dipakai sebagai bahan pewarna jala
atau anyaman bambu. Perbanyakan tumbuhan ini bisa dilakukan dengan
Langganan:
Postingan (Atom)